Surabaya, 25 November 2024 – Asosiasi Experiential Learning Indonesia (AELI) DPD Jawa Timur terus menggencarkan kolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat untuk memperluas aktivitas berbasis experiential learning. Terbaru, mereka menggelar acara bertajuk “Sinau Bareng (SIBAR)” pada 21-22 November 2024 di Perkebunan Teh Sirah Kencong, Desa Ngadirenggo, Wlingi, Kabupaten Blitar.
Program ini mengangkat tema “Mengelola Program Outdoor Learning untuk Siswa Sekolah Berbasis Experiential Learning” dan menghadirkan Jack Lawu, praktisi serta fasilitator senior dari Lawu Adventure. Acara ini dihadiri berbagai pihak, termasuk perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Blitar, Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar, pemerintah desa, BUMDes, Pokdarwis, kepala sekolah, serta elemen kepemudaan lokal.
Ketua AELI DPD Jawa Timur, Abdul Jalal, mengungkapkan pentingnya edukasi mengenai tata kelola outdoor learning berbasis experiential education. Ia berharap acara ini menjadi langkah awal kolaborasi antara AELI, Dinas Pendidikan, dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk mencetak fasilitator outdoor learning di setiap desa di Kabupaten Blitar. Pernyataan ini disambut antusias oleh peserta, termasuk Binti Mustolifah, Kepala Badan Pengembangan Kurikulum Kabupaten Blitar.
Jack Lawu, sebagai pemateri, menekankan pentingnya persiapan matang dalam menyelenggarakan program luar ruang. Menurutnya, aktivitas outdoor learning yang terstruktur tidak hanya meningkatkan mindset siswa, tetapi juga membentuk kebiasaan yang mendukung keberlanjutan lingkungan. Peserta terlihat sangat antusias mengikuti sesi ini dan berharap program serupa akan terus dilaksanakan.
Dalam sesi Focus Group Discussion (FGD), perwakilan pemerintah Desa Ngadirenggo dan elemen masyarakat lokal menyampaikan aspirasi mereka. Kepala Desa Ngadirenggo, Rizky Rendyana Firmansyah, berharap kolaborasi ini dapat berlanjut untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa.
Secara nasional, AELI telah menaungi lebih dari 2.500 fasilitator pendidikan berbasis experiential learning, termasuk 130 anggota individu dan 15 lembaga yang tergabung di DPD Jawa Timur. Para anggotanya meliputi pelatih profesional, guru, dosen, dan praktisi pendidikan luar ruang. Dengan jejak rekam ini, AELI DPD Jawa Timur optimistis memperluas dampak positif experiential learning di masyarakat.
Tags: AELI AELI DPD Jawa Timur Experiential Learning